Yogyakarta, 25 April 2025 — Suasana penuh kehangatan dan kebersamaan mewarnai acara Syawalan yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Kegiatan ini menjadi momen silaturahmi yang istimewa, tidak hanya karena dihadiri oleh ribuan warga Muhammadiyah dan simpatisan, tetapi juga karena kehadiran tamu spesial, Dr. Anies Rasyid Baswedan, M.P.P., Ph.D.,yang menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
Dr. Anies Rasyid Baswedan, M.P.P., Ph.D., (Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.)
Syawalan ini merupakan tradisi tahunan pasca Idulfitri, yang bertujuan mempererat tali silaturahmi antaranggota dan tokoh masyarakat, sekaligus memperkuat nilai-nilai keislaman dan kebangsaan. Dalam sambutannya, Ketua PDM Yogyakarta menyampaikan pentingnya menjaga ukhuwah dan memperkuat kontribusi umat terhadap kemajuan bangsa.
“Kita bersyukur bisa dipertemukan kembali dalam momen Syawal ini, dan lebih bersyukur lagi karena bisa berbagi inspirasi langsung dari tokoh nasional yang memiliki kepedulian besar terhadap pendidikan dan masa depan Indonesia,” ujarnya.
Anies Baswedan dalam kesempatan tersebut memberikan tausiyah kebangsaan yang memukau para hadirin. Ia menyoroti pentingnya peran umat Islam, khususnya generasi muda Muhammadiyah, dalam menjaga nilai-nilai keadilan, persatuan, dan pendidikan.
“Silaturahmi seperti ini bukan hanya bentuk kekuatan ukhuwah, tapi juga cara kita memperkuat kolaborasi untuk membangun bangsa. Muhammadiyah telah lama menjadi penggerak utama dalam dakwah, pendidikan, dan sosial. Saya merasa terhormat bisa berada di tengah keluarga besar Muhammadiyah hari ini,” ujar Anies disambut gemuruh tepuk tangan.
Acara ini turut dimeriahkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, sambutan dari tokoh-tokoh Muhammadiyah, serta ramah tamah yang memperkuat solidaritas antaranggota lintas generasi.
Pimpinan Daerah Muhammadiyah berharap, melalui syawalan di Sportorium UMY ini, semangat kebersamaan dan komitmen untuk membangun umat dapat terus tumbuh dan berkembang dalam berbagai gerakan dakwah dan sosial.